Kendari, JurnalSultra.com – Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Pj. Wali Kota Kendari dan Forkompimda Kota Kendari melakukan penanaman mangrove di pesisir Teluk Kendari, Kelurahan Watu-watu, Rabu (23/8/2023).
Penanaman Mangrove ini merupakan aksi serentak yang dilakukan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) bersama Kepala Kepolisian ASEAN. Aksi ini dipusatkan di Nusa Tenggara Timur (NTT) kemudian diikuti secara serentak oleh seluruh kepolisian di daerah masing-masing.
Wakapolda Sultra Brigjen Pol Dwi Irianto mengatakan, di Sulawesi Tenggara seluruh Kepolisian Resor (Polres) melakukan penanaman bibit mangrove.
“Di Sulawesi Tenggara sebanyak 20.000 bibit mangrove yang ditanam, karena seluruh Polres di Sulawesi Tenggara diwajibkan untuk menanamkan bibit mangrove,” ujarnya.
Selanjutnya, dia mengungkapkan tujuan dari penanaman bibit mangrove khususnya di Sultra yaitu untuk menjaga kelestarian alam.
“Mudah-mudahan mangrove ini bisa di manfaatkan oleh masyarakat, agar tidak terjadi proses alam yang berupa pengikisan tanah di daerah pesisir pantai yang disebabkan oleh ombak dan arus laut yang sifatnya merusak,” tambahnya.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu mengatakan, Pemerintah Kota Kendari akan mendukung dan melanjutkan penanam mangrove untuk penghijauan di Sultra terkhusus di Kota Kendari.