Kendari, JurnalSultra.com – Kota Kendari meraih tiga sekaligus penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dari Kementerian Kesehatan.
Tiga penghargaan itu yakni, kategori Kabupaten/Kota Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Berkelanjutan, Pada Upaya Memobilisasi Masyarakat Untuk Terlibat Dalam Mempertahankan Layanan Sanitasi Berbasis Masyarakat Berkelanjutan Tahun 2022.
Kemudian Kabupaten/Kota Terbaik STBM Berkelanjutan katagori Supply Creation, Pada Upaya Inovasi Mempertahankan Kondisi SBS dan Pengembangan 5 Pilar STBM Tahun 2022.
Dan kategori Kabupaten/Kota Penerapan 5 Pilar STBM pada Upaya Percepatan Implementasi 5 Pilar STBM Tahun 2022.
Penghargaan diserahkan langsung Wakil Menteri Kesehatan RI, dr. Dante Saksono Harbuwono kepada Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu yang diwakili Staf Ahli Wali Kota Bidang Kemasyarakatan, sumber daya manusia (SDM) dan Kerjasama Pemkot Kendari, Andi Dadjeng, pada peringatan Hari Kesehatan Nasional di Jakarta, 23 November 2022.
Andi Dadjeng mengaku, penghargaan ini menjadi bukti Pemkot bersama seluruh stakeholder terkait sangat serius dalam mengatasi masalah kesehatan lingkungan.
” Ini menjadi momentum bagi seluruh pihak terkait untuk berkolaborasi menyatukan persepsi untuk meningkatkan pengetahuan di bidang kesehatan lingkungan yang mendorong perubahan perilaku sehingga memotivasi masyarakat untuk mengakses sarana sanitasi yang layak dan aman,” ungkapnya.
Menurutnya, ke depan masih banyak hal yang harus dikembangkan sehingga STBM ini betul-betul bisa merata di seluruh tatanan masyarakat.
“Melalui STBM kita sehatkan lingkungan. Kalau lingkungan sehat maka akan menyehatkan kita,” ujar Andi Dadjeng.
Penghargaan ini merupakan tahun ketiga diterima Kota Kendari, dimana setiap tahun selalu terjadi penambahan kategori penghargaan yang diraih Pemkot Kendari.