Peningkatan Pendidikan Pemkab Kolut Teken MoU dengan Yayasan Putera Sampoerna

Kolut, JurnalSultra.com – Dalam rangka meningkatkan pendidikan, Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara dan Yayasan Putera Sampoerna telah secara resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang program peningkatan pendidikan di wilayah Bumi Patowanua, pada Selasa (3/10/2023).

Kegiatan tersebut berlangsung di Jakarta dan bertujuan memberikan beasiswa S1 di Universitas Sampoerna Reward kepada anak-anak Kolaka Utara yang berprestasi.

MoU ini menjadi langkah nyata dalam memberikan kesempatan pendidikan yang lebih baik bagi generasi muda Kolaka Utara. Penandatanganan  dilakukan langsung oleh Penjabat Bupati Kolaka Utara, Dr. Ir Sukanto Toding, MSP, MA, sementara dari Yayasan PT. sempoerna diwakili oleh Mutmainah Syahril menjabat sebagai head of fundraising. 

Penjabat Bupati Kolaka Utara menyampaikan bahwa Kolaka Utara memiliki potensi strategis sebagai kawasan industri dan membutuhkan sumber daya manusia berkualitas untuk mendukung investasi dan pembangunan di wilayah tersebut.

Program beasiswa ini menjadi simbol kolaborasi antara yayasan dan pemerintah, di mana masing-masing pihak akan turut serta dengan 1 tanggungan. Tujuannya jelas: mendorong pemuda SLTA kelas 12 untuk melanjutkan kuliah hingga tingkat Strata Satu (S-1) di Universitas Sampoerna, dengan harapan menghasilkan pemuda yang memiliki kemampuan bertaraf internasional untuk mendukung kemajuan dan kesejahteraan Bumi Patowanua.

“Kami ingin melihat di setiap desa ada pemuda yang memiliki kemampuan bertaraf internasional yang mampu memberi daya ungkit untuk kemajuan dan kesejahteraan yang berkeadilan di tengah masyarakat,” ujar Penjabat Bupati Kolaka Utara, Dr. Ir Sukanto Toding, MSP, MA.

Tak hanya itu, Pemerintah Daerah juga akan memberikan Reward Kepada Kepala Sekolah Berprestasi program ini juga mengajak kepala sekolah sebagai agen perubahan dalam meningkatkan kepemimpinan dan wawasan kependidikan. Proses seleksi yang ketat akan memilih 20 orang penerima reward yang diharapkan akan membawa perubahan positif bagi masyarakat Kolaka Utara.

Untuk Kepala Sekolah aturan perjalanan dinas ke luar negeri juga segera akan ditindaklanjuti dengan Keputusan Bupati. Perjalanan keluar negeri harus memenuhi persyaratan, termasuk memiliki paspor.

“Semua langkah ini adalah upaya konkret untuk mewujudkan visi pendidikan yang lebih baik dan berdaya saing di Kabupaten Kolaka Utara. Semoga, MoU ini membawa berkah bagi kemajuan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat Kolaka Utara,” harapnya.

10 Oktober mendatang, akan diadakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Kendari, Kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara juga sudah menciptakan pusat belajar guru di Kota Kendari, di mana guru dapat mengambil bahan ajar dan menjadi Guru  yang berpengaruh di masyarakat.

“Ini akan memperkaya wawasan dan kualifikasi para guru, yang pada akhirnya akan memberikan dampak positif pada kualitas pendidikan,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan