Cianjur, JunalSultra.com – Tak kenal lelah polri terus kerja bakti pasca gempa di Cianjur dan telah menelan korban jiwa hingga mengakibatkan rusaknya ratusan rumah serta berbagai fasilitas umum.
Polri terus berupaya memberikan pertolongan kepada masyarakat dengan berbagai cara, seperti memberikan bantuan, mengevakuasi korban hingga merapihkan puing-puing bangunan akibat gempa.
“Polri saling bahu membahu membongkar serta membersihkan sisa puing-puing rumah warga, fasilitas umum yang rusak,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo dalam keterangannya, Kamis (1/12/2022).
Ibrahim mengatakan, kerja bakti ini dilakukan Polri sebagai wujud pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Serta, penanganan cepat agar masyarakat yang mengungsi dapat kembali ke rumahnya masing-masing. Murutnya, mereka harus kembali menjalani kehidupan normal. Sementara warga yang rumahnya rusak dapat dilakukan pembangunan kembali
Tidak hanya membersihkan puing bangunan yang ambruk, Polisi juga memberikan berbagai pelayanan untuk warga korban gempa seperti mendirikan dapur umum, posko pelayanan kesehatan hingga melakukan patroli ke perkampungan dan perumahan yang ditinggal mengungsi.
Hingga hari ke-11 setelah kejadian atau Kamis ini, tercatat 703 orang korban luka gempa Cianjur, 39.985 titik pengungsian, 108.720 orang pengungsi terdiri dari 52.987 laki-laki, dan 55.733 perempuan, 328 orang meninggal dunia, dan 12 orang dalam pencarian.
Gempa berkekuatan Magnitudo 5,6 di sekitar 10 KM barat daya Cianjur pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB. Pusat gempa bumi itu berada di darat pada kedalaman 10 KM di koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur.