Kendari, JurnalSultra.com – Pejabat (Pj). Bupati Kolaka Utara, Parinringi, S.E.,M.Si., memaparkan Hasil Pencapaian Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara dalam rangka penurunan angka Stunting pada acara Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Sulawesi Tenggara yang dilaksanakan di Hotel Zahra Kendari, Rabu (32/5/2023).
Dalam paparannya, bupati mengatakan
pemerintah daerah terus berupaya untuk menurunkan angka Stunting di Kabupaten Kolaka Utara dengan membuat beberapa program yang melibatkan beberapa Organisasi Peringkat Daerah.
Menurutnya, beberapa inovasi yang dibuat diantaranya ANJELIN MIDUN (Antar Jemput Ibu Bersalin Mitra Dukun, BEL BUMIL RESTI ( Bel Ibu Hamil Resiko Tinggi ) dan SILAKU O2T (Sistem Layanan Adminduk Kolaka Utara: Offline, Online Terintegrasi).
Melalui beberapa program yang di buat
tersebut, Berdasarkan Survei Status Gizi
Indonesia (SSGI) angka Stunting di Kabupaten Kolaka Utara pada tahun 2021 sebesar 29,1% menjadi 24,8% pada Tahun 2022, atau turun sebesar 4,3%.
Sedangkan berdasarkan angka prevelensi Stunting menurut Elektronik
Pelaporan Pencatatan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) Kabupaten Kolaka Utara pada tahun 2021 sebesar 8,78% menjadi 5,56% pada Tahun 2023, atau turun sebesar 3,22%.