Kendari, JurnalSultra.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari Amir Hasan, yang juga menjabat sebagai Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Kendari, secara resmi mengukuhkan pengurus Saka Bhakti Husada (SBH) Pangkalan Sorume Quadraginta, Minggu (4/10/2025).
Kegiatan yang berlangsung khidmat ini dihadiri sejumlah pejabat pemerintah, pembina pramuka, serta para tamu undangan. Pengukuhan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat peran Saka Bhakti Husada sebagai wadah pembinaan karakter dan kepedulian sosial generasi muda di bidang kesehatan.
Dalam sambutannya, Ketua Kwarcab Pramuka Kota Kendari Amir Hasan menegaskan bahwa jabatan dalam organisasi bukanlah simbol penghargaan, melainkan amanah yang menuntut tanggung jawab, ketulusan, dan semangat pengabdian.
“Kita ingin Saka Bhakti Husada tidak hanya menjadi tempat berkumpul, tetapi juga menjadi ruang belajar, berkarya, dan mengabdi untuk masyarakat,” ujar Amir Hasan.
Ia mendorong para pengurus baru agar aktif menginisiasi kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, seperti penyuluhan kesehatan, pelatihan pertolongan pertama, serta aksi sosial yang dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya hidup sehat.
“Kita harus hadir sebagai solusi atas berbagai persoalan di tengah masyarakat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Sekda Kota Kendari itu juga mengajak seluruh anggota SBH Pangkalan Sorume Quadraginta untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor, khususnya dengan instansi kesehatan dan organisasi kepemudaan lainnya.
Menurutnya, nilai gotong royong, empati, dan kepedulian sosial merupakan semangat utama dalam gerakan pramuka yang harus terus dijaga dan diwariskan kepada generasi penerus.
“Tugas kalian tidak ringan. Namun dengan niat tulus dan kerja sama yang solid, saya yakin SBH Pangkalan Sorume Quadraginta bisa menjadi contoh bagi pangkalan lainnya di Kota Kendari,” tutupnya.
Dengan pengukuhan ini, diharapkan Saka Bhakti Husada Sorume Quadraginta dapat menjadi garda terdepan dalam gerakan pramuka yang berorientasi pada pengabdian di bidang kesehatan dan sosial kemasyarakatan.